Tuesday, May 24, 2011

Langkah Sederhana Mencegah Flu Burung

depopulasi unggas tertular H5N1
Flu Burung atau Avian Influenza adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza (H5N1) yang umumnya ditemukan pada burung dan unggas seperti itik, ayam, entok, burung puyuh, angsa, burung liar dan beberapa binatang lainnya. Namun Virus ini dapat juga menyerang manusia hingga menyebabkan kematian.

Jika Flu Burung tidak ditangani dengan baik, virus H5N1 dapat bermutasi menjadi jenis yang dapat menular antar manusia dimana hal ini dapat menimbulkan pandemi dan berpotensi membunuh JUTAAN jiwa.
Bagaimana langkah guna mencegah Flu Burung ????????
  • Segera laporkan ke RT/RW/Kepala Desa/Mantri Hewan jika menemukan unggas sakit atau mati mendadak
  •  Segera periksakan diri ke Puskesmas atau Rumah Sakit bila ada gejala flu setelah berdekatan dengan unggas
  • Pisahkan kandang unggas dengan pemukiman penduduk sertra pisahkan stock ayan/bebek baru dengan lama selama 2-3 minggu
  • Cuci dan bersihkan pakaian kerja,sepatu,alat transportasi dan kandang dengan sabun atau obat suci hama
  • Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir setelah menyentuh unggas serta sebelum dan setelah memasak
  • Masak daging unggas dan telur sampai matang.

Bagaimana mengenali unggas yang tertular Flu Burung ?????
unggas tertular flu burung
  • Unggas mati mendadak tanpa gejala sakit
  • Jengger bengkak, berwarna biru atau berdarah
  • Kepala tertunduk menyatu dengan badan
  • Bengkak pada kepala dan kelopak mata
  • Pendarahan di bawah kulit di bagian yang tidak ditumbuhi bulu

Apa yang harus dilakukan bila unggas mati mendadak ?????

  • Jangan sentuh unggas sakit/mati tanpa menggunakan pelindung tangan/kantong plastuik, masker dan sepatu boot
  • Laporkan segera ke RT/RW/Kepala Desa / Mantri Hewan
  • Bakar dan kubur unggas sedalam lutut orang dewasa
  • Jangan buang bangkai ke sungai/selokan
  • Unggas yang sakit jangan diperjual belikan
  • Pastikan kandang unggas selalu bersih dengan cara membersihkan kandang dengan sabun secara teratur
  • Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir setelah menyentuh unggas sakit atau mati
  • Kosongkan kandang selama 3 minggu sebelum memasukkan unggas baru
  • Kandangkan segera sisa unggas yang masih hidup

No comments:

Post a Comment