Tuesday, February 8, 2011

Mengenal Chikungunya

Nyamuk Aedes Aegypti
Sejak tahun 1985 seluruh Propinsi di Indonesia pernah melaporkan adanya Kejadian Luar Biasa ( KLB ) Chikungunya.
Dari sejarah diduga KLB Chikungunya terjadi pada tahun 1779 di Batavia dan Cairo.

Sejak tahun 1952 sampai kini virus telah tersebar luas di daerah Afrika dan menyebar ke Amerika serta Asia.
Chikungunya merupakan  penyakit Virus dengan gejala demam yang dapat sembuh dengan sendirinya dengan karakteristik timbul nyeri sendi terutama di sendi lutut,siku,pergelangan kaki dan tangan yang berlansung selama beberapa hari sampai minggu. Pada kebanyakan penderita, timbulnya radang sendi diikuti dengan bintik-bintik merah pada jarak waktu 1–10 hari, timbul didaerah punggung, dada, dan dpt timbul diselaput rongga mulut dan pipi.
Virus Chikungunya
Agen virus chikungunya termasuk golongan Alfa Flavivirus yang penyebarannya melalui vektor nyamuk Aedes Aegypti ( Albopictus ).
Adapun Gejalanya adalah sebagai berikut
- Demam mendadak 3-5 hari
- Menggigil.
- Nyeri Kepala.
- Fotofobia dan timbul bintik-bintik kemerahan di daerah badan.
- Muka kemerahan.
- Mual, muntah, nyeri punggung.
- Nyeri sendi merupakan gejala dominan, kemerahan, kaku dan bengkak pada sendi.
- Arthritis dapat bertahan selama beberapa minggu, bulan bahkan ada sampai beberapa tahun.
Fase penyembuhan bisa beberapa minggu
Terjadi penyembuhan sempurna dan diikuti dengan adanya imunitas ( kekebalan )di dalam tubuh penderita.

No comments:

Post a Comment